Bagaimana cara menghitung dolar ke rupiah atau mata uang asing lainnya? Misal, Budi mendapatkan uang kiriman dari orang tuanya yang kerja di luar negeri melalui Western Union sebesar 100 USD. Jika dikonversikan, berapa rupiahkah uang Budi?
Lainnya, Ani mempunyai uang di tabungan sebesar 20.000.000 rupiah. Jika ingin ditukar dengan yen Jepang, jadi berapakah uang Ani?
Baca juga: Cara mengambil uang kiriman dari luar negeri via Western Union
Cara menghitung dolar ke rupiah atau mata uang asing lainnya dengan cepat
Kebanyakan orang kalau dapat pertanyaan seperti itu akan menghitung dengan cara cepat. Mereka akan menghitung dengan bantuan Google atau situs konverter lainnya. Sebagian ada juga yang menghitung secara manual. Cari tau harga kurs uang yang akan dikonversi, kemudian dikali atau dibagi sesuai bagaimana yang ditanyakan.
- Menghitung dengan cara cepat
Menghitung nilai tukar harga uang dengan Google sangat gampang dan cepat. Di kolom pencariannya, ketik saja “100 USD to IDR”. Setelah klik enter, maka akan menampilkan hasil seperti gambar di atas.
Itu artinya, uang 100 USD yang diterima Budi sama dengan 1.315.789 rupiah. Begitu juga kalau mau menghitung uang Ani. Caranya sama seperti di atas. Ketik “20000000 IDR to JPY”.
Silakan baca: 3 cara cek harga kurs mata asing hari ini secara online, gampang, dan cepat
- Menghitung dengan cara manual
Menghitung dengan cara manual yaitu cari tau harga kurs uang yang akan dikonversi, kemudian dikalikan atau dibagikan dengan menggunakan kalkulator. Meskipun ribet, tapi ternyata masih banyak yang menggunakan cara ini.
Setelah mengetahui kurs dolar AS ke rupiah (saat tulisan ini dibuat, 1 USD = 13.158 rupiah), maka uang Budi adalah $100 x Rp13.158. = Rp1.315.800. Sedangkan uang Ani, jika kurs JPY = 129 rupiah, maka cara menghitungnya adalah Rp20.000.000. : ¥129 = ¥155.039.
Cara menghitung dolar ke rupiah atau mata uang asing lainnya dengan kurs jual dan kurs beli
Ternyata, contoh di atas bisa dibilang cara penghitungan umum (menggunakan kurs tengah). Kalau uang Budi dan Ani benar-benar ditukarkan, di tempat penukaran uang asing menggunakan perhitungan kurs jual dan kurs beli.
Hari ini kurs dolar AS setara dengan 13.158 rupiah rupiah. Sementara di salah satu bank atau money changer, kurs jual $1 = 13.308 rupiah, dan kurs beli $1 =13.008 . Maka, bila Budi menukar uang asingnya di tempat ini, rupiah yang akan diterima sebesar: $100 x Rp13.008. (kurs beli) = Rp1.300.800.
Sedangkan pada Ani, kurs yen Jepang hari ini adalah 129 rupiah. Kurs jual 131 rupiah, dan kurs beli 126 rupiah. Maka uang yang akan diterimanya adalah 20.000.000 : 131 (kurs jual) = 15.267 yen.
Perlu diketahui, kurs jual dan kurs beli antara tempat penukaran uang asing satu dengan lain bisa beda rate-nya. Jadi, besaran kurs yang akan digunakan Budi atau pun Ani tergantung tempat mereka menukarnya.
Antara kurs jual dan kurs beli, umumnya lebih besar kurs jual. Sedangkan kurs tengah iyalah kurs jual ditambah kurs beli lalu dibagi dua. Mengapa lebih tinggi? Biar ada selisih, dan jasa penukaran uang mendapat keuntungannya dari selisih ini.
Kemudian bagaimana bisa cara menghitung dolar ke rupiah atau mata uang asing lainnya pada contoh di atas bisa beda (Budi mendapatkan kurs jual, sedangkan Ani dapat kurs beli)? Jawabannya lengkapnya sudah pernah uangindonesia.com bahas di https://uangindonesia.com/kurs-jual-dan-kurs-beli/.