Semua orang sudah tau bahwa negara Korea sekarang sudah pecah menjadi dua, yaitu Korea Utara dan Korea Selatan. Perpecahan ini tepatnya sejak perang dunia ke-2 tahun 1945. Sebelum pisah, keduanya sama-sama menggunakan mata uang yang bernama won (yaiyalah, belum pecah kan berarti masih satu negara). Nah yang jadi pertanyaan sekarang adalah apakah saat ini mata uang kedua negara tersebut tetap sama? Atau beda seperti halnya Timor Leste setelah pisah dari Indonesia mengadopsi dolar Amerika Serikat? Atau justru salah satu atau keduanya ganti mata uang semua?
Ternyata tidak. Keduanya tetap menggunakan won sebagai alat tukar dan transaksinya di masing-masing negara. Tapi setelah ditelusur lebih lanjut, yang sama cuma namanya doang. Kode ISO dan nilai kursnya beda. Berikut inilah kita akan bahas tentang persamaan dan perbedaannya apa saja.
Sejarah dan pengertian won
Menurut wikipedia, won yang dalam bahasa Korea ditulis 圓 dan simbolnya ₩, adalah mata uang yang dipakai kedua negara korea ini, baik Utara maupun Selatan. Satu won dibagi menjadi 100 chon ( 錢 ) *maksudnya seperti 1 rupiah = 100 sen, gitu*. Chon, baik di Utara maupun Selatan penyebutannya sama, yaitu jeon. Nama won berasal dari bahasa Kanji yang artinya bulat.
Sejarah penggunaan won tepatnya pada tahun 1902 mulai diperkenalkan di negara yang sekarang terkenal dengan boyband dan girlband. Saat itu dipakai untuk menggantikan yen yang telah lebih dulu beredar di situ. Namun tahun 1910 kembali lagi menggunakan yen karena kependudukan Jepang atas negara tersebut. Pada tahun 1945, dengan berpisahnya Korea, uang pun dibagi 2. Namun keduanya tetap sama-sama menggunkan nama won.
Perbedaan mata uang won milik Korea Selatan dan Korea Utara
Di atas sudah dibahas persamaan won. Sekarang kita tinggal bahas perbedaannya.
Perbedaannya antara lain terletak pada kode ISO 4217. Won Korea Selatan berkode KRW, sedangkan Korea Utara KPW. Selain itu nilai kursnya juga beda. Hal ini tentu wajar mengingat lain negara pasti kebijakan ekonominya juga beda. Silakan baca: Penyebab nama dan nilai kurs mata uang negara-negara di dunia beda-beda. Menurut kurs mata uang tekini, bulan September tahun 2015, won Korea Utara lebih unggul bila dibandingkan dengan won Korea Selatan.
Jelasnya lihat perbandingan berikut:
1 won Korea Utara (KPW) = 1,3291 won Korea Selatan (KRW)
Kadang-kadang ada saja orang yang nanya, 1 won berapa rupiah? Untuk bisa menjawabnya dengan tepat, kita harus minta pertanyaannya diperjelas lebih dahulu. Yang dimaksud won punya negara mana? KRW atau KPW. Atau bila pertanyaannya tidak dijelaskan lebih lanjut, kita bisa menjawabnya sebagai berikut:
1 won mata uang Korea Utara sama dengan 16,3722 rupiah.
1 won mata uang Korea Selatan bila di-rupiahkan sebanding dengan 12,3182
Kedua jawaban tersebut berdasarkan kurs Yahoo Currency 29 September 2015.
Lain-lain: Uang dalam bahasa Korea
- Uang dalam bahas Korea disebut don don “돈“
- Uang koin disebut dongjon “동전“
- Uang kertas disebut jipye “지폐“
Uang koin
- 10 won atau ₩ 10 di baca sip won “십원“
- 100 won atau ₩ 100 di baca bek won “백원“
- 500 won atau ₩ 500 di baca 0bek won “오백원“
Uang kertas
- 1.000 won atau ₩ 1000 di baca con non “천원“ bukan con won
- 5.000 won atau ₩ 5000 di baca ocon non “오천원“ bukan ocon won
- 10.000 won atau ₩ 10000 di baca man non “만원“ bukan man won
- 50.000 won atau ₩ 50000 di baca oman non “오만원“ bukan oman won
Di Korea Selatan ada uang berbentuk cek senilai ₩ 100.000 namun jarang dipakai. Cek ini bisa didapat sewaktu mengambil uang di ATM. Biasanya digunakan untuk hadiah yang diberikan kepada seseorang untuk membeli barang sesuai keinginannya.