Pengertian internet banking menurut pemahaman saya sendiri adalah aktivitas perbankan entah itu cek saldo, lihat mutasi, transfer uang dan sebagainya yang dilakukan via di internet. Kegitan ini bisa dilakukan di rumah, kantor, atau mana saja yang penting si pengguna mengaksesnya secara online. Internet banking atau yang bisa juga disingkat i-banking mempunyai nama lain berupa e-banking (electronic banking), virtual banking, bahkan home banking.
Sama halnya dengan bank-bank lain, BNI juga memberikan layanan ini kepada nasabahnya. Dan seperti yang saya bilang pada artikel sebelumnya yang berjudul Format SMS Banking BNI Cek Saldo, Transfer, Isi Pulsa, Bayar PLN Dll, bahwa menurut saya internet banking lebih murah dari pada sms ataupun m-banking. Asalakan punya akses online, kita bisa melakukan internet banking tanpa dikenakan biaya tambahan pulsa. Selain itu tidak tidak terbatas pada gadget, asalkan ada koneksi internet kita bisa login internet banking menggunakan perangkat manapun, baik menggunakan wifi tetangga atau bahkan warnet. Namun akan lebih baik menggunakan gadget dan provider internet milik pribadi saja, karena hal ini menyangkut keuangan. Tentu keamanannya harus lebih terjaga.
Keuntungan Menggunakan Internet Banking
Sebelum kita berlanjut membahas cara daftar dan mengaktifkan internet banking pada rekening bank BNI kita, saya ingin membahas kelebihan atau keunggulan internet banking bila dibanding sms-banking ataupun m-banking dulu. Sekaligus ini adalah alasan saya mengapa lebih memilihnya.
Silakan baca: Perbedaan sms-banking dan m-banking
- Bisa diakses dimanapun menggunakan gadget dan koneksi internet apapun. Kalau rekening bank kita sudah terdaftar layanan ini, kita bisa mengaksesnya dimanapun. Bisa di rumah, kantor, taman, bahkan di jalan. Selain itu tidak harus mengaksesnya menggunkan komputer, bisa menggunakan smartphone, tablet dan sebagianya. Bahkan ketiganya bisa digunakan sekaligus. Dan koneksi internet ya tidak harus menggunakan data selular yang nomor simcard-nya sudah terdaftar di rekening bank BNI kita, menggunakan wifi orang ataupun numpang milik warnet pun bisa.
- Lebih aman bila dibanding sms-banking dan m-banking. Kalau transaksi perbankan via sms dan m-banking mengandalkan nomor simcard yang bisa saja hal tersebut dilakukan oleh orang lain yang sedang “iseng” yang meminjam hp kita, internet banking mengandalkan login akun (tentu membutuhkan username dan password) dan alat yang bernama token BNI.
Apa itu Token BNI? Akan dijelaskan nanti pada artikel berikutnya.
- Lebih Hemat. Saya sudah berulang-ulang bilang tentang ini. Internet banking lebih hemat dari pada sms dan m-banking karena tidak ada tambahan biaya pulsa. Tau sendiri biaya sms banking dihitung per sms dan tarifnya di atas tarif sms biasa. Bayangkan kalau sehari anda mengecek sisa saldo sebanyak 5 kali, ya tinggal kalikan saja lah. Jadi di sini internet banking lebih menguntungkan.
- Keuntungan lain kita tidak perlu antre di kasir. Hal ini juga menguntungkan pihak bank. Biaya operasional bisa lebih ditekan hehe. Mungkin juga kan?
Cara Mendaftarkan Rekening BNI Biar Bisa Diakses Internet Banking
Cara mendaftarkanya ada dua macam, yaitu dengan mesin ATM dan dengan datang ke kantor cabang BNI terdekat biar diaktifkan oleh petugasnya. Dari 2 cara ini saya menyarankan untuk menggunakan cara yang datang ke kantor cabang. Karena selain gampang tinggal bilang dan menunggu, nanti akan dikasih alat token yang dibutuhkan saat transaksi internet banking. Sedangkan kalau mendaftarnya lewat ATM, meskipun tidak terlalu ribet nanti fitur yang didapat terbatas. Kita hanya bisa cek saldo dan lihat mutasi doang. Biar bisa transaksi finansial seperti transfer dana ataupun pembayaran, dibutuhkan alat token. Jadi nanti ujung-ujungnya perlu juga ke kantor cabang untuk meminta alat token.
Oh ya, bagi nasabah baru yang baru daftar buka rekening, akan lebih baik kalau saat itu minta didaftarkan internet banking sekaligus. Biar nanti tidak bolak-balik. Silakan baca: Cara dan Syarat Daftar atau Buka Rekening Bank BNI Terbaru.
Gimana, masih tetap ingin nyoba daftar internet banking lewat mesin ATM? Oke lah uangindonesia.com akan memberikan caranya. Siapa tau anda memang butuh internet banking cuma sekedar untuk cek saldo dan lihat mutasi doang.
Cara Daftar Internet Bankin Bank BNI Dengan Mesin ATM
Sebelum mendatangi mesin ATM terdekat untuk daftar internet banking, pastikan dulu bahwa anda sudah punya rekening bank BNI dan kartu ATMnya. Yaiyalah, kalau belum punya nanti yang dimasukan ke mesin ATM pakai apa?
- Masukan kartu ATM dan PIN seperti biasanya.
- Cari menu REGISTRASI E-CHANNEL.
- Pilih lagi BNI INTERNET BANKING.
- Muncul pertanyaan, ” Anda akan mendaftar internet banking?”, jawablah SETUJU. Tapi jawabnya bukan pakai mulut. Di layar ada pilihan SETUJU, nah itu yang dipilih hehe.
- Kemudian masukan PIN registrasi internet banking, jumlahnya 6 digit. Banyak orang yang menyarankan PIN ATM dan PIN internet banking dibedakan. Tapi karena saya pelupa, kedua PIN tersebut saya samakan. Alhamdulillah selama ini aman-aman saja.
- Tekan OK jika sudah benar.
- Kemudian anda disuruh mengulangi PIN yang tadi sekali lagi (jadi harus disamakan seperti poin ke-5 di atas ya).
- Jika sudah sama, tekan OK lagi.
- Sampai tahap ini berarti proses pendaftaran selesai dan mesin ATM akan mengeluarkan struk registrasi internet banking BNI. Ingat baik-baik PINnya ya, karena PIN ini akan digunakan untuk proses selanjutnya. Yaitu aktivasi internet banking.
Setelah anda sudah berhasil mendaftarnya dengan cara di atas, kemudian pulang dan nyalakan komputer atau laptop.
- Kunjungi alamat url https://ibank.bni.co.id, dan klik personal. Atau langsung saja klik ini https://ibank.bni.co.id/directRetail/ibank.
- Akan muncul halaman seperti gambar berikut dan klik aktivasi
- Masukan nomor kartu ATM anda.
- Masukan PIN registrasi yang tadi di buat.
- Klik tombol lanjut.
- Kemudian akan muncul banyak tulisan yang berisi syarat dan ketentuan internet banking BNI. Bacalah baik-baik.
- Kalau anda setuju klik tombol LANJUT dan proses akan diselesaikan. Namun kalau anda tidak setuju, klik tombol BATAL dan itu artinya anda memvatalkan alias tidak jadi mendaftar internet banking BNI.
- Setelah klik tombol LANJUT, anda akan diminta membuat user ID, pasword BNI internet banking dan alamat email.
- Isikan semuanya dengan data benar.
- Klik tombol PROSES.
- Selesai.
Sampai tahap ini anda sudah berhasil mendaftar internet banking bank BNI serta mengaktivasinya. Internet banking anda sudah bisa mulai digunakan. Tapi seperti yang saya bilang diatas, fiturnya terbatas cuma bisa cek saldo dan lihat mutasi doang. Untuk bisa transfer uang dan pembayaran serta fitur lainnya, anda butuh alat yang bernama token.
Cara Daftar Interet Banking BNI Dengan Datang Ke Kantor Cabang
Cara untuk mendapatkan token anda bisa mendatangi kantor cabang tempat anda buat rekening. Mudah-mudahan bisa di kantor cabang terdekat lainnya meskipun bukan tempat dulu mendaftar. Setelah sampai disana, datangi petugas yang khusus mengurusi hal ini, biasanya CS bukan teller. Sambil menunjukan KTP, buku tabungan dan kartu ATM, utarakan maksud anda bahwa anda ingin mengajukan permintaan token. Dan jangan lupa juga katakan bahwa anda sebelumnya sudah mendaftarkannya lewat mesin ATM. Oh ya jangan lupa bawa uang receh ya, karena biasanya token harus beli seharga Rp25.000,00 – Rp50.000,00 sekali seumur hidup asal tidak hilang. Begitulah Pengertian, Cara Daftar dan Aktivasi Internet Banking BNI. Untuk selanjutnya besok kita bahas cara menggunakan internet banking.