Nama mata uang resmi dari negara yang dulu sempat bernama Siam adalah Baht. Berdasarkan ISO 4217, kode baht adalah THB. Mungkin karena ini banyak orang salah menuliskannya menjadi bath. Padahal THB adalah singkatan dari Thailand Baht. Ada yang unik dari cara warga yang menamakan diri sebagai Muang Thai saat memperlakukan uang yang bersimbol ฿ ini, yaitu barang siapa yang menginjak-injak uang baht bisa berurusan dengan polisi bahkan bisa dipenjara. Apa alasannya?

Sedikit berbeda dengan desain mata uang Indonesia. Gambarnya memang kebanyakan tokoh pahlawan nasional. Tapi, antara uang satu dengan nominal yang lainnya gambarnya beda pahlawan. Nah untuk uang Thailand hampir semuanya, baik koin maupun kertas, salah satu sisinya bergambar Raja Bhumibol Adulyadej. Sedang di sisi lainnya baru deh bisa bergambar bisa lainnya. Nah raja ini bagi warga Thailand sangat dihormati. Makanya bahkan gambarnya di uang pun tidak boleh diinjak.

Siapakah Raja Thailand Bhumibol Adulyadej itu?

Dalam bahasa Thailand, Paduka Yang Mulia Raja Bhumibol Adulyadej disebut ภูมิพลอดุลยเดช; atau pʰu:mipʰon adunjadeːt. Sulit memang nama Thailand kalau diucapkan oleh lidah orang asing. Makanya tidak heran kalau kebanyakan orang sana mempunyai nama panggilan (nickname) yang biasanya terdiri dari satu suku kata dan kadang-kadang sangat jauh berbeda dengan nama aslinya. Tapi karena ini raja, saya gak tau deh beliau punya atau tidak. Yang jelas, Misss Universe 1988 yang kebetulan dari negeri yang terkenal sebagai gajah putih ini juga mempunyai nama panggilan yang satu suku kata.

Bhumibol Adulyadej lahir di Cambridge, Massachusetts, Amerika Serikat pada tanggal 5 Desember 1927. Ia menjadi raja saat usia 19 tahun dan dikenal sebagai Raja Rama IX sejak 9 Juni 1946. Ia menjadi raja menggantikan kakaknya karena meninggal dunia yang sebabnya sangat misterius. Selama memimpin pemerintahan, Bhumibol dikenal warganya sebagai raja yang pintar, bijaksana dan banyak jasanya kepada kerajaan Thailand. Itulah sebabnya raja ini sangat dihormati bahkan gambarnya pun gak boleh diperlakukan dengan tidak baik.

Begitulah alasan mengapa injak mata uang baht Thailand kena hukuman penjara? Jawabannya karena ada gambar sang raja yang sangat dihormati oleh warganya. Ini tidak hanya berlaku untuk orang Thailand saja, orang asing yang sedang berkunjung ke sana pun bisa berurusan dengan polisi setempat kalau ketahuan mengepal-ngepal, menginjak atau perlakuan yang tidak baik lainnya pada uang tersebut. Mengenai hukumannya, katanya bisa sampai penjara selama 15 tahun.

Ini sangat berbeda sekali dengan cara orang Indonesia memperlakukan uang rupiah yang bergambar pahlawan nasional. Kadang mereka meremas sampai lecek, bahkan mencoret-coret dengan polpen tidak hanya ditulis nomor hp tapi juga gambar pahlawannya diedit sedemikian rupa (silakan lihat gambarnya di sini), tapi pelakunya sepertinya tidak dijerat hukuman apapun.

Author

Kekurangan uang adalah akar dari segala kejahatan. (Mark Twain)

Write A Comment